
IHSG ATH saat sell on news di saham terkorelasi MSCI
Pada perdagangan kemarin, IHSG langsung dibuka menguat menyentuh level tertinggi baru di sekitar 8.362 sebelum sempat melemah dan bergerak stabil hingga ditutup +0,22%. Hal ini memang sudah kami antisipasi terutama kecenderungan pasar untuk melakukan aksi sell on news pada saham-saham terkorelasi MSCI rebalancing. Meski begitu, flow yang signifikan masih dapat terjadi sampai puncaknya diprediksi pada hari efektif, yaitu tanggal 25 November 2025. Hingga akhir tahun, kami melihat potensi katalis tambahan IHSG ada pada rencana IPO 3 perusahaan lighthouse (kapitalisasi pasar min. Rp 3 T; free float min. 15%) yang masing-masing bergerak di sektor perbankan, infrastruktur, dan tambang.
Potensi turnaround story BTPS jadi katalis
BTPS menjadi salah satu emiten yang terkena dampak paling masif selama pandemi terutama dari portofolio yang fokus pada kredit ultramikro. Pada laporan keuangan terakhir, BTPS menunjukkan pemulihan dari sisi laba bersih setelah pajak (hanya bank) yang tumbuh +27% tahun ke tahun sementara pendapatan bunga turun -4% tahun ke tahun. Dengan harga saham yang telah terkoreksi lebih dari 70% sejak puncaknya saat pandemi, saat ini BTPS menawarkan turnaround story yang cukup menarik di tengah sentimen positif dukungan pemerintah terhadap sektor perbankan jika pemulihan kinerja keuangan tetap dapat terjaga.
ADRO siap kejar ADMR
Seperti pembahasan pada Tiger Insights Live 3 November 2025, ADRO masih punya potensi penguatan. Sentimen positif pada ADMR dari smelter aluminium yang sudah berjalan dan proyek jangka panjang dari anak perusahaannya yang lain turut berpeluang jadi katalis. Dengan begitu, setidaknya ADRO yang dinilai undervalued diharapkan dapat mengejar ketertinggalan dari ADMR yang sudah menguat.
Disclaimer
This report is provided for informational purposes only and does not constitute an offer, solicitation, or recommendation to buy or sell any securities. The information and opinions herein are based on sources believed to be reliable but are not guaranteed for accuracy or completeness, and may change without notice. Past performance is not indicative of future results, and the value of investments may rise or fall. Investors should make their own investment decisions based on their objectives and financial situation, and seek independent advice if needed.

IHSG ATH saat sell on news di saham terkorelasi MSCI
Pada perdagangan kemarin, IHSG langsung dibuka menguat menyentuh level tertinggi baru di sekitar 8.362 sebelum sempat melemah dan bergerak stabil hingga ditutup +0,22%. Hal ini memang sudah kami antisipasi terutama kecenderungan pasar untuk melakukan aksi sell on news pada saham-saham terkorelasi MSCI rebalancing. Meski begitu, flow yang signifikan masih dapat terjadi sampai puncaknya diprediksi pada hari efektif, yaitu tanggal 25 November 2025. Hingga akhir tahun, kami melihat potensi katalis tambahan IHSG ada pada rencana IPO 3 perusahaan lighthouse (kapitalisasi pasar min. Rp 3 T; free float min. 15%) yang masing-masing bergerak di sektor perbankan, infrastruktur, dan tambang.
Potensi turnaround story BTPS jadi katalis
BTPS menjadi salah satu emiten yang terkena dampak paling masif selama pandemi terutama dari portofolio yang fokus pada kredit ultramikro. Pada laporan keuangan terakhir, BTPS menunjukkan pemulihan dari sisi laba bersih setelah pajak (hanya bank) yang tumbuh +27% tahun ke tahun sementara pendapatan bunga turun -4% tahun ke tahun. Dengan harga saham yang telah terkoreksi lebih dari 70% sejak puncaknya saat pandemi, saat ini BTPS menawarkan turnaround story yang cukup menarik di tengah sentimen positif dukungan pemerintah terhadap sektor perbankan jika pemulihan kinerja keuangan tetap dapat terjaga.
ADRO siap kejar ADMR
Seperti pembahasan pada Tiger Insights Live 3 November 2025, ADRO masih punya potensi penguatan. Sentimen positif pada ADMR dari smelter aluminium yang sudah berjalan dan proyek jangka panjang dari anak perusahaannya yang lain turut berpeluang jadi katalis. Dengan begitu, setidaknya ADRO yang dinilai undervalued diharapkan dapat mengejar ketertinggalan dari ADMR yang sudah menguat.
Disclaimer
This report is provided for informational purposes only and does not constitute an offer, solicitation, or recommendation to buy or sell any securities. The information and opinions herein are based on sources believed to be reliable but are not guaranteed for accuracy or completeness, and may change without notice. Past performance is not indicative of future results, and the value of investments may rise or fall. Investors should make their own investment decisions based on their objectives and financial situation, and seek independent advice if needed.


Trading yang Mulus dan Efisien
Buka potensi trading saham dengan Maybank Trade ID, aplikasi andalan Anda untuk trading yang mulus dan efisien. Baik Anda seorang investor berpengalaman atau baru memulai, platform kami menjamin pengalaman perdagangan yang lancar.

Advanced Analytics dan Real-Time Data
Maybank Trade ID menyediakan data pasar real-time dan analisis lanjutan, memberi Anda kekuatan untuk membuat keputusan investasi yang terinformasi. Tetap selangkah lebih maju dari pasar dengan platform canggih kami.

Dipercaya oleh Ribuan Orang
Bergabunglah dengan ribuan trader yang mempercayai Maybank Trade ID untuk kebutuhan investasi mereka. Unduh sekarang dan mulailah perjalanan Anda menuju trading yang lebih cerdas dengan alat intuitif dan dukungan yang dapat diandalkan.
Alamat Kantor Pusat Maybank Sekuritas Indonesia
Sentral Senayan III Lantai 22,
Jl. Asia Afrika No. 8, Gelora Bung Karno,
Senayan, Jakarta 10270
Jam Operasional
Senin - Jumat
Pukul 08.30 - 16.30
Pada Hari Kerja
PT Maybank Sekuritas Indonesia berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK)





Alamat Kantor Pusat
Maybank Sekuritas Indonesia
Sentral Senayan III Lantai 22,
Jl. Asia Afrika No. 8, Gelora Bung Karno,
Senayan, Jakarta 10270
Jam Operasional
Senin - Jumat
Pukul 08.30 - 16.30
Pada Hari Kerja
PT Maybank Sekuritas Indonesia berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK)




