
IHSG terkoreksi pasca cetak ATH
IHSG sempat terkoreksi hingga 1,62% dan akhirnya ditutup melemah -0,92% setelah menyentuh All Time High (ATH) di awal sesi perdagangan kemarin. Tekanan jual terjadi di tengah lonjakan nilai transaksi harian yang mencapai Rp34 triliun, tertinggi sejak hari efektif MSCI rebalancing akhir November lalu. Market hari ini berpotensi untuk rebound apabila mampu bertahan di atas 8.600 sebagai support dari sisi teknikal. Namun, pola tekanan jual yang muncul dalam waktu singkat ini telah beberapa kali terjadi dan frekuensinya menjadi lebih sering bagi IHSG dalam beberapa waktu terakhir, seperti yang sempat dibahas sebelumnya pada 8 Oktober, 27 Oktober, hingga 11 Desember kemarin. Kami menilai situasi ini bisa jadi sinyal buat Mayfriends untuk mempertimbangkan mulai menambah posisi cash mengantisipasi volatilitas yang tinggi terutama di tengah kabar aturan baru free float MSCI.
Risiko aturan baru free float MSCI
Sejauh ini, belum ada pernyataan resmi mengenai aturan perhitungan free float baru dari MSCI yang rencananya efektif pada Mei 2026 mendatang. Seperti yang telah sering kami bahas beberapa kali sebelumnya, terdapat 3 skenario yang mungkin terjadi dalam situasi ini, yaitu:
1) MSCI menerima masukan BEI dan membatalkan perubahan;
(2) MSCI tetap melakukan revisi dengan penyesuaian metodologi agar lebih akomodatif; atau
(3) usulan BEI ditolak dan aturan baru berlaku tahun depan.
Dalam konteks ini, apabila skenario kedua atau ketiga terjadi, pasar kemungkinan akan mulai mengestimasi potensi outflow, terutama pada saham-saham berkapitalisasi besar dengan bobot signifikan di indeks MSCI yang akan jadi yang paling terdampak.
Disclaimer
This report is provided for informational purposes only and does not constitute an offer, solicitation, or recommendation to buy or sell any securities. The information and opinions herein are based on sources believed to be reliable but are not guaranteed for accuracy or completeness, and may change without notice. Past performance is not indicative of future results, and the value of investments may rise or fall. Investors should make their own investment decisions based on their objectives and financial situation, and seek independent advice if needed.

IHSG terkoreksi pasca cetak ATH
IHSG sempat terkoreksi hingga 1,62% dan akhirnya ditutup melemah -0,92% setelah menyentuh All Time High (ATH) di awal sesi perdagangan kemarin. Tekanan jual terjadi di tengah lonjakan nilai transaksi harian yang mencapai Rp34 triliun, tertinggi sejak hari efektif MSCI rebalancing akhir November lalu. Market hari ini berpotensi untuk rebound apabila mampu bertahan di atas 8.600 sebagai support dari sisi teknikal. Namun, pola tekanan jual yang muncul dalam waktu singkat ini telah beberapa kali terjadi dan frekuensinya menjadi lebih sering bagi IHSG dalam beberapa waktu terakhir, seperti yang sempat dibahas sebelumnya pada 8 Oktober, 27 Oktober, hingga 11 Desember kemarin. Kami menilai situasi ini bisa jadi sinyal buat Mayfriends untuk mempertimbangkan mulai menambah posisi cash mengantisipasi volatilitas yang tinggi terutama di tengah kabar aturan baru free float MSCI.
Risiko aturan baru free float MSCI
Sejauh ini, belum ada pernyataan resmi mengenai aturan perhitungan free float baru dari MSCI yang rencananya efektif pada Mei 2026 mendatang. Seperti yang telah sering kami bahas beberapa kali sebelumnya, terdapat 3 skenario yang mungkin terjadi dalam situasi ini, yaitu:
1) MSCI menerima masukan BEI dan membatalkan perubahan;
(2) MSCI tetap melakukan revisi dengan penyesuaian metodologi agar lebih akomodatif; atau
(3) usulan BEI ditolak dan aturan baru berlaku tahun depan.
Dalam konteks ini, apabila skenario kedua atau ketiga terjadi, pasar kemungkinan akan mulai mengestimasi potensi outflow, terutama pada saham-saham berkapitalisasi besar dengan bobot signifikan di indeks MSCI yang akan jadi yang paling terdampak.
Disclaimer
This report is provided for informational purposes only and does not constitute an offer, solicitation, or recommendation to buy or sell any securities. The information and opinions herein are based on sources believed to be reliable but are not guaranteed for accuracy or completeness, and may change without notice. Past performance is not indicative of future results, and the value of investments may rise or fall. Investors should make their own investment decisions based on their objectives and financial situation, and seek independent advice if needed.


Trading yang Mulus dan Efisien
Buka potensi trading saham dengan Maybank Trade ID, aplikasi andalan Anda untuk trading yang mulus dan efisien. Baik Anda seorang investor berpengalaman atau baru memulai, platform kami menjamin pengalaman perdagangan yang lancar.

Advanced Analytics dan Real-Time Data
Maybank Trade ID menyediakan data pasar real-time dan analisis lanjutan, memberi Anda kekuatan untuk membuat keputusan investasi yang terinformasi. Tetap selangkah lebih maju dari pasar dengan platform canggih kami.

Dipercaya oleh Ribuan Orang
Bergabunglah dengan ribuan trader yang mempercayai Maybank Trade ID untuk kebutuhan investasi mereka. Unduh sekarang dan mulailah perjalanan Anda menuju trading yang lebih cerdas dengan alat intuitif dan dukungan yang dapat diandalkan.
Alamat Kantor Pusat Maybank Sekuritas Indonesia
Sentral Senayan III Lantai 22,
Jl. Asia Afrika No. 8, Gelora Bung Karno,
Senayan, Jakarta 10270
Jam Operasional
Senin - Jumat
Pukul 08.30 - 16.30
Pada Hari Kerja
PT Maybank Sekuritas Indonesia berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK)





Alamat Kantor Pusat
Maybank Sekuritas Indonesia
Sentral Senayan III Lantai 22,
Jl. Asia Afrika No. 8, Gelora Bung Karno,
Senayan, Jakarta 10270
Jam Operasional
Senin - Jumat
Pukul 08.30 - 16.30
Pada Hari Kerja
PT Maybank Sekuritas Indonesia berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK)




