Internet ASEAN: Pembatasan bahan bakar meningkatkan kebutuhan akan insentif yang lebih tinggi untuk layanan transportasi online (oleh etta.putra@maybank.com dan hussaini.saifee@maybank.com)

Pemerintah Indonesia berencana untuk membatasi distribusi Pertalite (RON 90, Rp10.000/liter) untuk kendaraan bermesin di atas 1.400cc, mulai 1 Oktober 2024. Ini bukan tanggal final dan angkutan umum/taksi plat kuning dikecualikan. Kami melihat tidak ada dampak pada layanan pemesanan kendaraan online (online ride hailing/ORH) standar, namun kami pikir hal ini akan berdampak pada layanan ORH premium. Sebagai tanggapan, para pengemudi memprotes dan menuntut bagi hasil yang lebih tinggi, dan menurut kami revisi pedoman tarif mungkin dilakukan. Kami percaya bahwa operator ORH membutuhkan insentif dari pemerintah untuk mengurangi dampak dari peraturan ini. Kami pikir taksi yang dioperasikan oleh Blue Bird (BIRD IJ) kemungkinan besar akan menjadi penerima manfaat utama karena transportasi umum dapat mengkonsumsi Pertalite.

Poin-poin utama dari laporan:

- Dampak terbatas pada layanan ORH standar

- Dampak pada layanan premium

- Pengemudi menuntut bagi hasil yang lebih tinggi

BBNI IJ: Pertumbuhan kualitas terus berlanjut (oleh jeffrosenberg.lim@maybank.com dan faiq.asad@maybank.com)

Mempertahankan BUY karena kami percaya transformasi BBNI mulai terbentuk seiring dengan langkah yang konsisten dalam meningkatkan kualitas aset. Kami menaikkan valuasi kami ke FY25E, menaikkan TP menjadi Rp6.100 dengan target P/BV 1,3x (+0,80 SD dari rata-rata 10 tahun). Kami mengharapkan peningkatan yang stabil pada kualitas aset, dan sebagai konsekuensinya peningkatan yang konsisten pada ROE. Risiko penurunan terhadap rekomendasi kami meliputi: 1) biaya operasional meningkat secara signifikan; dan 2) kualitas kredit memburuk.

Poin-poin utama dari laporan tersebut:

- Laba 7M24 stabil

- Pertumbuhan kredit meningkat

- Merevisi turun perkiraan laba FY24/24