MSTI

PT Mastersystem Infotama, Tbk

Laba 9M24 Sejalan

Operasional Sejalan, diharapkan 4Q24 menjadi lebih baik

Kami meneruskan basis penilaian kami ke FY25E dan mempertahankan BUY dengan TP berbasis DCF sedikit lebih tinggi sebesar Rp2.000, karena hasil 9M24 MSTI sejalan dengan estimasi kami karena faktor musiman. TP kami berdasarkan 10,8x P/E dan 2,4xP/BV untuk TA25E. Pendapatan 9M24 tumbuh 52% YoY menjadi Rp3,5t, mencapai 71% dari perkiraan setahun penuh kami (vs 54% untuk 9M23) dan laba kotor turun menjadi 17,5% dari 19,0% pada 1H24. Kami memperkirakan pendapatan akan meningkat lebih lanjut di Q4 sebagaimana secara normal terjadi pada industri. Kami menyukai MSTI karena tingkat kemenangan tendernya tinggi.

Pendapatan naik 52% YoY menjadi 71% pada FY24E (54% pada 9M23)

Pendapatan 9M24 sebesar Rp3,5t (+52% YoY) mencapai 71% dari perkiraan FY24 kami, lebih tinggi dari pendapatan 9M23 sebesar 54%. Penjualan perangkat keras naik 73% YoY menjadi Rp2,2t (63% dari pendapatan), sedangkan perangkat lunak tumbuh 21% YoY menjadi Rp656 miliar (19% dari pendapatan). Selain itu, pendapatan jasa meningkat 31% YoY menjadi Rp645 miliar (18% dari pendapatan). Kami yakin penjualan akan meningkat pada 4Q24, seiring dengan bertambahnya proyek yang selesai pada 4Q. Oleh karena itu, kami mempertahankan perkiraan penjualan kami.

Margin kotor turun menjadi 17,5% karena bauran margin

Margin kotor 9M24 sedikit turun menjadi 17,5% (dari 19,8% di 9M23) dan margin operasional turun menjadi 10,7% pada 9M24 (vs 10,9% pada 9M23). Menurut kami ini disebabkan oleh margin yang lebih rendah untuk bisnis perangkat keras, kemungkinan besar berasal dari server berbasis GPU (NVidia). Kami memperkirakan margin akan meningkat pada 4Q24 dan biaya masih sejalan dengan perkiraan kami.

Pertahankan BUY dengan TP lebih tinggi di Rp2.000

Laba 9M24 MSTI sejalan dengan perkiraan kami, dan meningkat pada 9M23. TP kami berdasarkan 10,8x P/E dan 2,4x P/BV untuk FY25E. Menurut kami MSTI adalah proxy untuk tren digitalisasi yang meningkat di Indonesia, yang memerlukan IT infrastruktur. Risiko dari hipotesis kami adalah pertumbuhan pendapatan yang lebih lambat dari perkiraan dan margin yang lebih rendah.

Analysts:

Etta Rusdiana Putra

Austine Tanaka

Dikutip oleh :

Yustika Sitompul

Investment Specialist

PT MAYBAK SEKURITAS INDONESIA

Disclaimer

Data atau informasi yang tersedia hanya sebagai referensi. Keputusan bertransaksi sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengguna.