Kami mempertahankan rekomendasi BUY untuk JPFA dengan target harga naik 15% menjadi Rp3.200 (8,2x FY26E PER, +0,2 SD dari rata-rata 3 tahun), tetap menjadi Top Pick sektor unggas berkat harga livebird yang lebih kuat pasca pemotongan kuota Grand Parent Stock (GPS) 2024 dan permintaan tambahan dari Nutritional Meal Programme (NMP). Valuasi JPFA tetap menarik 6,9x FY26E PER (vs CPIN 16,2x) dengan dividen yield 5,8% (vs CPIN 3,2%). Inisiatif produk konsumen JPFA terus diperluas melalui penetrasi lebih dalam, distribusi lebih luas, dan eksekusi yang ketat, meningkatkan kualitas laba dan arus kas, mengurangi ketergantungan pada volatilitas harga livebird, dengan produk konsumen diperkirakan mencapai ~17% penjualan FY26E dan tumbuh >20% YoY, memperkuat posisi kompetitif JPFA di kategori bernilai tambah hilir.