INTP.IJ
Indocement Tunggal Prakarsa Tbk
Hasil di Bawah Ekspektasi karena Volume Lemah, Namun Kemungkinan Menjadi Titik Terendah Laba
Pendapatan IDR 3,976 miliar (-24,0% QoQ, -2,6% YoY) hanya membentuk 20,8% dari estimasi MIBG dan 21,1% dari konsensus (di bawah rata-rata 3 tahun: 22,5%). Volume penjualan turun tajam: -26,1% QoQ dan -7,3% YoY, karena jumlah hari kerja lebih sedikit selama Ramadan & Lebaran. Namun, harga jual rata-rata (ASP) naik: +3,3% QoQ ke IDR918 ribu/ton (+4,3% YoY), didorong oleh komposisi penjualan kantong yang lebih tinggi & kenaikan harga di 2H24
Biaya Produksi per Ton Naik signifikan: +6,9% YoY, +35,3% QoQ, karena volume rendah → efisiensi produksi menurun
? Rincian kenaikan biaya per ton:
Energi: flat YoY (-0,7%), naik +24,1% QoQ
Bahan baku: naik +21,8% YoY (+36,9% QoQ)
Biaya overhead manufaktur: naik +8,1% YoY (+62,6% QoQ)
EBITDA IDR 634 miliar (-52,2% QoQ, -3,3% YoY), hanya mencapai 15,6% dari estimasi MIBG dan 16,6% konsensus (vs. rata-rata 3 tahun: 17,6%). Margin EBITDA cukup bertahan di 16,4% YoY, tapi turun tajam -9,7ppt secara QoQ
Laba Bersih IDR 211 miliar (-77,9% QoQ, -11,5% YoY), hanya membentuk 10,1%/10,7% dari estimasi MIBG/konsensus (rata-rata 3 tahun: 13,6%). Tertekan oleh lemahnya EBITDA dan biaya lain-lain sekitar IDR 19 miliar (~9% dari laba)
Komposisi volume kantong yang lebih tinggi (lebih profitable)
Kenaikan ASP
Efisiensi biaya yang mulai terlihat sejak 3Q–4Q24
Maybank memperkirakan kinerja 2Q25 akan jauh lebih baik, seiring rebound volume di April 2025, yang akan menurunkan biaya produksi per ton melalui peningkatan utilisasi pabrik.
INTP mengalami kuartal yang lemah karena faktor musiman (Lebaran) yang memengaruhi volume. Namun, sisi positifnya adalah margin tetap cukup solid dan ada indikasi pemulihan fundamental. Kuartal berikutnya berpotensi jauh lebih baik seiring normalisasi aktivitas.
Sumber: Research Maybank Sekuritas
Disclaimer: Data atau informasi yang tersedia hanya sebagai referensi. Keputusan bertransaksi sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengguna.
INTP.IJ
Indocement Tunggal Prakarsa Tbk
Hasil di Bawah Ekspektasi karena Volume Lemah, Namun Kemungkinan Menjadi Titik Terendah Laba
Pendapatan IDR 3,976 miliar (-24,0% QoQ, -2,6% YoY) hanya membentuk 20,8% dari estimasi MIBG dan 21,1% dari konsensus (di bawah rata-rata 3 tahun: 22,5%). Volume penjualan turun tajam: -26,1% QoQ dan -7,3% YoY, karena jumlah hari kerja lebih sedikit selama Ramadan & Lebaran. Namun, harga jual rata-rata (ASP) naik: +3,3% QoQ ke IDR918 ribu/ton (+4,3% YoY), didorong oleh komposisi penjualan kantong yang lebih tinggi & kenaikan harga di 2H24
Biaya Produksi per Ton Naik signifikan: +6,9% YoY, +35,3% QoQ, karena volume rendah → efisiensi produksi menurun
? Rincian kenaikan biaya per ton:
Energi: flat YoY (-0,7%), naik +24,1% QoQ
Bahan baku: naik +21,8% YoY (+36,9% QoQ)
Biaya overhead manufaktur: naik +8,1% YoY (+62,6% QoQ)
EBITDA IDR 634 miliar (-52,2% QoQ, -3,3% YoY), hanya mencapai 15,6% dari estimasi MIBG dan 16,6% konsensus (vs. rata-rata 3 tahun: 17,6%). Margin EBITDA cukup bertahan di 16,4% YoY, tapi turun tajam -9,7ppt secara QoQ
Laba Bersih IDR 211 miliar (-77,9% QoQ, -11,5% YoY), hanya membentuk 10,1%/10,7% dari estimasi MIBG/konsensus (rata-rata 3 tahun: 13,6%). Tertekan oleh lemahnya EBITDA dan biaya lain-lain sekitar IDR 19 miliar (~9% dari laba)
Komposisi volume kantong yang lebih tinggi (lebih profitable)
Kenaikan ASP
Efisiensi biaya yang mulai terlihat sejak 3Q–4Q24
Maybank memperkirakan kinerja 2Q25 akan jauh lebih baik, seiring rebound volume di April 2025, yang akan menurunkan biaya produksi per ton melalui peningkatan utilisasi pabrik.
INTP mengalami kuartal yang lemah karena faktor musiman (Lebaran) yang memengaruhi volume. Namun, sisi positifnya adalah margin tetap cukup solid dan ada indikasi pemulihan fundamental. Kuartal berikutnya berpotensi jauh lebih baik seiring normalisasi aktivitas.
Sumber: Research Maybank Sekuritas
Disclaimer: Data atau informasi yang tersedia hanya sebagai referensi. Keputusan bertransaksi sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengguna.
Trading yang Mulus dan Efisien
Buka potensi trading saham dengan Maybank Trade ID, aplikasi andalan Anda untuk trading yang mulus dan efisien. Baik Anda seorang investor berpengalaman atau baru memulai, platform kami menjamin pengalaman perdagangan yang lancar.
Advanced Analytics dan Real-Time Data
Maybank Trade ID menyediakan data pasar real-time dan analisis lanjutan, memberi Anda kekuatan untuk membuat keputusan investasi yang terinformasi. Tetap selangkah lebih maju dari pasar dengan platform canggih kami.
Dipercaya oleh Ribuan Orang
Bergabunglah dengan ribuan trader yang mempercayai Maybank Trade ID untuk kebutuhan investasi mereka. Unduh sekarang dan mulailah perjalanan Anda menuju trading yang lebih cerdas dengan alat intuitif dan dukungan yang dapat diandalkan.
Alamat Kantor Pusat Maybank Sekuritas Indonesia
Sentral Senayan III Lantai 22,
Jl. Asia Afrika No. 8, Gelora Bung Karno,
Senayan, Jakarta 10270
Jam Operasional
Senin - Jumat
Pukul 08.30 - 16.30
Pada Hari Kerja
PT Maybank Sekuritas Indonesia berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK)
Alamat Kantor Pusat
Maybank Sekuritas Indonesia
Sentral Senayan III Lantai 22,
Jl. Asia Afrika No. 8, Gelora Bung Karno,
Senayan, Jakarta 10270
Jam Operasional
Senin - Jumat
Pukul 08.30 - 16.30
Pada Hari Kerja
PT Maybank Sekuritas Indonesia berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK)