Ekonomi Indonesia: Surplus Perdagangan Menyempit, Kepercayaan Konsumen Menurun
Brian Lee Shun Rong dan Chua Hak Bin mengomentari Neraca Perdagangan Indonesia pada Juni 2024, dan prospek ekonomi.
Surplus perdagangan menyusut ke level terendah dalam 4 bulan menjadi USD2,39 miliar pada Juni, (vs. USD2,93 miliar pada Mei), karena impor yang meningkat.
Dengan sedikit perbaikan dalam neraca perdagangan kuartal kedua (USD8,03 miliar vs. USD7,41 miliar di 1Q), mereka memperkirakan defisit transaksi berjalan 2Q menyempit menjadi 0,4%-0,5% dari PDB, dari -0,6% di 1Q.
Pertumbuhan ekspor (+1,2% vs. +2,8% pada Mei) melambat ke level terendah dalam 4 bulan, namun turun -6,6% MoM karena libur Idul Adha. Impor (+7,6% vs. -8,8% pada Mei) meningkat dari basis rendah, tetapi turun -4,9% dalam istilah bulanan.
Berdasarkan negara, ekspor non-migas ke China (+1,5%) naik untuk pertama kalinya dalam 13 bulan, didorong oleh pesanan mesin dan peralatan elektronik yang lebih tinggi. Di sisi lain, pengiriman ke AS (+0,5% vs. +6,5% pada Mei) dan India (+10,5% vs. +27,6% pada Mei) melambat.
Impor dipimpin oleh kenaikan +12% barang konsumsi serta bahan baku (+10,6%). Peningkatan impor barang konsumsi, didorong oleh konsumsi Haji dan bahan bakar. Pertamina meningkatkan impor bahan bakar untuk memperkuat pasokan setelah kebakaran di kilang Balikpapan.
Mereka fokus tentang disiplin fiskal pemerintahan Prabowo (dimulai pada Okt) dan risiko peningkatan dolar dari pemilihan AS pada November yang merupakan dua faktor kunci yang perlu diperhatikan. Jika tekanan pada rupiah terus mereda meskipun ada hambatan ini, kondisi pasar mungkin akan siap untuk pemotongan suku bunga BI sebelum akhir tahun.
Ekonomi Indonesia: Surplus Perdagangan Menyempit, Kepercayaan Konsumen Menurun
Brian Lee Shun Rong dan Chua Hak Bin mengomentari Neraca Perdagangan Indonesia pada Juni 2024, dan prospek ekonomi.
Surplus perdagangan menyusut ke level terendah dalam 4 bulan menjadi USD2,39 miliar pada Juni, (vs. USD2,93 miliar pada Mei), karena impor yang meningkat.
Dengan sedikit perbaikan dalam neraca perdagangan kuartal kedua (USD8,03 miliar vs. USD7,41 miliar di 1Q), mereka memperkirakan defisit transaksi berjalan 2Q menyempit menjadi 0,4%-0,5% dari PDB, dari -0,6% di 1Q.
Pertumbuhan ekspor (+1,2% vs. +2,8% pada Mei) melambat ke level terendah dalam 4 bulan, namun turun -6,6% MoM karena libur Idul Adha. Impor (+7,6% vs. -8,8% pada Mei) meningkat dari basis rendah, tetapi turun -4,9% dalam istilah bulanan.
Berdasarkan negara, ekspor non-migas ke China (+1,5%) naik untuk pertama kalinya dalam 13 bulan, didorong oleh pesanan mesin dan peralatan elektronik yang lebih tinggi. Di sisi lain, pengiriman ke AS (+0,5% vs. +6,5% pada Mei) dan India (+10,5% vs. +27,6% pada Mei) melambat.
Impor dipimpin oleh kenaikan +12% barang konsumsi serta bahan baku (+10,6%). Peningkatan impor barang konsumsi, didorong oleh konsumsi Haji dan bahan bakar. Pertamina meningkatkan impor bahan bakar untuk memperkuat pasokan setelah kebakaran di kilang Balikpapan.
Mereka fokus tentang disiplin fiskal pemerintahan Prabowo (dimulai pada Okt) dan risiko peningkatan dolar dari pemilihan AS pada November yang merupakan dua faktor kunci yang perlu diperhatikan. Jika tekanan pada rupiah terus mereda meskipun ada hambatan ini, kondisi pasar mungkin akan siap untuk pemotongan suku bunga BI sebelum akhir tahun.
Trading yang Mulus dan Efisien
Buka potensi trading saham dengan Maybank Trade ID, aplikasi andalan Anda untuk trading yang mulus dan efisien. Baik Anda seorang investor berpengalaman atau baru memulai, platform kami menjamin pengalaman perdagangan yang lancar.
Advanced Analytics dan Real-Time Data
Maybank Trade ID menyediakan data pasar real-time dan analisis lanjutan, memberi Anda kekuatan untuk membuat keputusan investasi yang terinformasi. Tetap selangkah lebih maju dari pasar dengan platform canggih kami.
Dipercaya oleh Ribuan Orang
Bergabunglah dengan ribuan trader yang mempercayai Maybank Trade ID untuk kebutuhan investasi mereka. Unduh sekarang dan mulailah perjalanan Anda menuju trading yang lebih cerdas dengan alat intuitif dan dukungan yang dapat diandalkan.
Alamat Kantor Pusat Maybank Sekuritas Indonesia
Sentral Senayan III Lantai 22,
Jl. Asia Afrika No. 8, Gelora Bung Karno,
Senayan, Jakarta 10270
Jam Operasional
Senin - Jumat
Pukul 08.30 - 16.30
Pada Hari Kerja
PT Maybank Sekuritas Indonesia berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK)
Alamat Kantor Pusat
Maybank Sekuritas Indonesia
Sentral Senayan III Lantai 22,
Jl. Asia Afrika No. 8, Gelora Bung Karno,
Senayan, Jakarta 10270
Jam Operasional
Senin - Jumat
Pukul 08.30 - 16.30
Pada Hari Kerja
PT Maybank Sekuritas Indonesia berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK)