BUKA: Saham-saham melonjak selama sesi pagi. Mengapa?

BUKA naik 30% di sesi pagi. Berita fundamentalnya adalah pengunduran diri Teddy Oetomo sebagai direktur, dan BUKA juga tidak memberikan informasi terbaru kepada publik di BEI mengenai rencana ekspansi perusahaan.

Ada spekulasi bahwa Temu berencana untuk masuk ke pasar Indonesia. Namun, Pemerintah menyatakan bahwa model bisnis Temu bertentangan dengan peraturan perdagangan - dan kemungkinan besar mereka tidak akan mendapatkan izin dari Kementerian Perdagangan. Oleh karena itu, Temu menghadapi situasi yang serupa dengan TikTok Shop pada tahun 2023.

Menurut kami, cara alternatif bagi Temu untuk menjalankan operasinya di Indonesia adalah dengan mengakuisisi lisensi yang sudah ada. Pasar berspekulasi bahwa BUKA dapat menjadi kandidat untuk TEMU, yang mungkin saja terjadi, tetapi kami tidak memiliki keyakinan yang kuat tentang masalah ini. BUKA menarik karena kaya akan kas dan pendapatan keuangannya dapat memenuhi sebagian besar pengeluaran kasnya.

Namun secara fundamental, kami pikir BUKA masih akan menghadapi tantangan di ruang e-commerce, terutama dari Shopee Indonesia dan TikTok/Tokopedia. Kami melihat rally ini lebih disebabkan oleh sentimen dan spekulasi daripada fundamental. Oleh karena itu, kami mempertahankan BUY Call dengan TP Rp145.

Sumber:

Data Riset Maybank Sekuritas Indonesia (08/10)

“BUKA: Stock was soaring during the A.M. session. Why?”

Analis:

Etta Rusdiana Putra [etta.putra@maybank.com]