
Apakah kamu pernah merasa kebingungan saat menyusun portofolio investasi? Mungkin kamu punya banyak ide, tapi bingung mana yang harus jadi fokus utama dan mana yang hanya pelengkap. Jika iya, maka kamu perlu kenalan dengan strategi manajemen portofolio Core-Satellite. Strategi ini bukan hanya untuk para manajer investasi profesional, tapi juga bisa diterapkan oleh investor pemula untuk mencapai hasil yang optimal.
Secara sederhana, strategi Core-Satellite membagi portofolio investasi menjadi dua bagian utama: Core dan Satellite.
Bagian Core (Inti)
Bagian ini adalah fondasi portofolio kamu. Bagian ini terdiri dari aset-aset investasi jangka panjang yang stabil dan punya risiko relatif rendah. Tujuannya adalah untuk memberikan pertumbuhan yang konsisten dan stabil.
Di luar negeri, aset-aset ini biasanya adalah dana indeks pasar yang luas (broad market index funds) atau Exchange-Traded Funds (ETF) yang melacak indeks besar seperti S&P 500 atau indeks saham gabungan di Indonesia. Bisa juga berupa reksa dana saham atau obligasi yang dikelola secara pasif (passively managed). Bagian core ini biasanya mendominasi portofolio, bisa mencapai 60-80% dari total aset mereka. Kamu bisa mencoba sesuai dengan risiko profilmu.
Bagian Satellite (Satuan)
Ini adalah bagian pelengkap. Berbeda dengan core, bagian satellite berisi aset-aset yang lebih agresif, berisiko tinggi, dan punya potensi keuntungan yang lebih besar. Tujuannya adalah untuk meningkatkan potensi return keseluruhan portofolio.
Aset-aset ini bisa berupa saham-saham individu dari sektor tertentu (sector-specific stocks), saham small-cap yang sedang berkembang, obligasi dengan risiko lebih tinggi, atau bahkan aset alternatif seperti properti atau komoditas. Bagian satellite ini biasanya lebih kecil, sekitar 20-40% dari total portofolio.
Strategi ini menawarkan kombinasi yang cerdas antara stabilitas dan potensi pertumbuhan. Bayangkan portofolio kamu seperti tata surya. Matahari adalah Core yang stabil dan menjadi pusat gravitasi, sedangkan planet-planet adalah Satellite yang bergerak mengelilinginya. Tanpa Matahari, planet-planet akan berantakan. Tanpa Core, portofolio kamu akan menjadi kumpulan aset berisiko tinggi yang tidak punya arah jelas.
Beberapa keunggulan utama dari strategi ini:
Menerapkan strategi ini tidaklah sulit. Berikut adalah langkah demi langkah yang bisa kamu ikuti untuk menerapkan strategi ini:
Ini adalah langkah pertama dan paling penting. Tentukan berapa persen dari portofolio kamu yang akan dialokasikan ke Core dan berapa persen ke Satellite. Tidak ada rasio yang benar atau salah, karena ini bersifat personal.
Gambaran umum dari % portfolio yang biasanya dialokasikan:
Ingat, Core adalah aset yang stabil dan terdiversifikasi. Pilihan yang baik untuk bagian core adalah:
Di sinilah kamu bisa berkreasi. Bagian Satellite bisa berisi apa pun yang kamu yakin punya potensi high-growth. Lakukan riset mendalam sebelum memutuskan. Contohnya:
Seiring waktu, kinerja aset-aset kamu akan berubah. Bagian satellite yang performanya bagus mungkin akan tumbuh lebih cepat dan melebihi porsi yang sudah kamu tentukan. Sebaliknya, bagian core mungkin stagnan.
Rebalancing adalah proses mengembalikan portofolio ke rasio awal. Jika bagian satellite kamu tumbuh hingga 45% dari portofolio, kamu bisa menjual sebagian keuntungan dari aset satellite dan mengalokasikannya kembali ke aset core untuk mengembalikan rasio ke 70/30 atau rasio awal yang kamu tentukan. Lakukan rebalancing setidaknya setahun sekali.
Strategi manajemen portofolio Core-Satellite adalah pendekatan yang cerdas dan logis untuk berinvestasi. Dengan memiliki fondasi yang kuat dan stabil di bagian Core, kamu bisa bebas berekspresi dan mengejar peluang menarik di bagian Satellite tanpa perlu khawatir portofolio kamu akan hancur oleh satu kesalahan. Strategi ini bukan hanya soal memilih aset, tapi juga soal memiliki rencana yang jelas, disiplin, dan terstruktur.
Siap menerapkan strategi Core-Satellite di portofolio kamu? Aplikasi Maybank Trade ID bisa jadi partner terbaikmu. Dengan fitur-fitur yang lengkap, kamu bisa dengan mudah membeli dan menjual saham untuk bagian Satellite kamu. Kamu juga bisa memantau kinerja portofolio secara real-time dan mendapatkan riset terpercaya untuk mendukung keputusan investasimu.
Mulai dari informasi pasar terkini hingga eksekusi transaksi yang cepat dan aman. Jadi, tunggu apa lagi? Segera download dan daftar di Maybank Trade ID untuk memulai perjalanan investasimu dengan strategi yang lebih cerdas dan terstruktur.

Apakah kamu pernah merasa kebingungan saat menyusun portofolio investasi? Mungkin kamu punya banyak ide, tapi bingung mana yang harus jadi fokus utama dan mana yang hanya pelengkap. Jika iya, maka kamu perlu kenalan dengan strategi manajemen portofolio Core-Satellite. Strategi ini bukan hanya untuk para manajer investasi profesional, tapi juga bisa diterapkan oleh investor pemula untuk mencapai hasil yang optimal.
Secara sederhana, strategi Core-Satellite membagi portofolio investasi menjadi dua bagian utama: Core dan Satellite.
Bagian Core (Inti)
Bagian ini adalah fondasi portofolio kamu. Bagian ini terdiri dari aset-aset investasi jangka panjang yang stabil dan punya risiko relatif rendah. Tujuannya adalah untuk memberikan pertumbuhan yang konsisten dan stabil.
Di luar negeri, aset-aset ini biasanya adalah dana indeks pasar yang luas (broad market index funds) atau Exchange-Traded Funds (ETF) yang melacak indeks besar seperti S&P 500 atau indeks saham gabungan di Indonesia. Bisa juga berupa reksa dana saham atau obligasi yang dikelola secara pasif (passively managed). Bagian core ini biasanya mendominasi portofolio, bisa mencapai 60-80% dari total aset mereka. Kamu bisa mencoba sesuai dengan risiko profilmu.
Bagian Satellite (Satuan)
Ini adalah bagian pelengkap. Berbeda dengan core, bagian satellite berisi aset-aset yang lebih agresif, berisiko tinggi, dan punya potensi keuntungan yang lebih besar. Tujuannya adalah untuk meningkatkan potensi return keseluruhan portofolio.
Aset-aset ini bisa berupa saham-saham individu dari sektor tertentu (sector-specific stocks), saham small-cap yang sedang berkembang, obligasi dengan risiko lebih tinggi, atau bahkan aset alternatif seperti properti atau komoditas. Bagian satellite ini biasanya lebih kecil, sekitar 20-40% dari total portofolio.
Strategi ini menawarkan kombinasi yang cerdas antara stabilitas dan potensi pertumbuhan. Bayangkan portofolio kamu seperti tata surya. Matahari adalah Core yang stabil dan menjadi pusat gravitasi, sedangkan planet-planet adalah Satellite yang bergerak mengelilinginya. Tanpa Matahari, planet-planet akan berantakan. Tanpa Core, portofolio kamu akan menjadi kumpulan aset berisiko tinggi yang tidak punya arah jelas.
Beberapa keunggulan utama dari strategi ini:
Menerapkan strategi ini tidaklah sulit. Berikut adalah langkah demi langkah yang bisa kamu ikuti untuk menerapkan strategi ini:
Ini adalah langkah pertama dan paling penting. Tentukan berapa persen dari portofolio kamu yang akan dialokasikan ke Core dan berapa persen ke Satellite. Tidak ada rasio yang benar atau salah, karena ini bersifat personal.
Gambaran umum dari % portfolio yang biasanya dialokasikan:
Ingat, Core adalah aset yang stabil dan terdiversifikasi. Pilihan yang baik untuk bagian core adalah:
Di sinilah kamu bisa berkreasi. Bagian Satellite bisa berisi apa pun yang kamu yakin punya potensi high-growth. Lakukan riset mendalam sebelum memutuskan. Contohnya:
Seiring waktu, kinerja aset-aset kamu akan berubah. Bagian satellite yang performanya bagus mungkin akan tumbuh lebih cepat dan melebihi porsi yang sudah kamu tentukan. Sebaliknya, bagian core mungkin stagnan.
Rebalancing adalah proses mengembalikan portofolio ke rasio awal. Jika bagian satellite kamu tumbuh hingga 45% dari portofolio, kamu bisa menjual sebagian keuntungan dari aset satellite dan mengalokasikannya kembali ke aset core untuk mengembalikan rasio ke 70/30 atau rasio awal yang kamu tentukan. Lakukan rebalancing setidaknya setahun sekali.
Strategi manajemen portofolio Core-Satellite adalah pendekatan yang cerdas dan logis untuk berinvestasi. Dengan memiliki fondasi yang kuat dan stabil di bagian Core, kamu bisa bebas berekspresi dan mengejar peluang menarik di bagian Satellite tanpa perlu khawatir portofolio kamu akan hancur oleh satu kesalahan. Strategi ini bukan hanya soal memilih aset, tapi juga soal memiliki rencana yang jelas, disiplin, dan terstruktur.
Siap menerapkan strategi Core-Satellite di portofolio kamu? Aplikasi Maybank Trade ID bisa jadi partner terbaikmu. Dengan fitur-fitur yang lengkap, kamu bisa dengan mudah membeli dan menjual saham untuk bagian Satellite kamu. Kamu juga bisa memantau kinerja portofolio secara real-time dan mendapatkan riset terpercaya untuk mendukung keputusan investasimu.
Mulai dari informasi pasar terkini hingga eksekusi transaksi yang cepat dan aman. Jadi, tunggu apa lagi? Segera download dan daftar di Maybank Trade ID untuk memulai perjalanan investasimu dengan strategi yang lebih cerdas dan terstruktur.


Trading yang Mulus dan Efisien
Buka potensi trading saham dengan Maybank Trade ID, aplikasi andalan Anda untuk trading yang mulus dan efisien. Baik Anda seorang investor berpengalaman atau baru memulai, platform kami menjamin pengalaman perdagangan yang lancar.

Advanced Analytics dan Real-Time Data
Maybank Trade ID menyediakan data pasar real-time dan analisis lanjutan, memberi Anda kekuatan untuk membuat keputusan investasi yang terinformasi. Tetap selangkah lebih maju dari pasar dengan platform canggih kami.

Dipercaya oleh Ribuan Orang
Bergabunglah dengan ribuan trader yang mempercayai Maybank Trade ID untuk kebutuhan investasi mereka. Unduh sekarang dan mulailah perjalanan Anda menuju trading yang lebih cerdas dengan alat intuitif dan dukungan yang dapat diandalkan.
Alamat Kantor Pusat Maybank Sekuritas Indonesia
Sentral Senayan III Lantai 22,
Jl. Asia Afrika No. 8, Gelora Bung Karno,
Senayan, Jakarta 10270
Jam Operasional
Senin - Jumat
Pukul 08.30 - 16.30
Pada Hari Kerja
PT Maybank Sekuritas Indonesia berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK)





Alamat Kantor Pusat
Maybank Sekuritas Indonesia
Sentral Senayan III Lantai 22,
Jl. Asia Afrika No. 8, Gelora Bung Karno,
Senayan, Jakarta 10270
Jam Operasional
Senin - Jumat
Pukul 08.30 - 16.30
Pada Hari Kerja
PT Maybank Sekuritas Indonesia berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK)




