Belanja olahraga meningkat di Indonesia seiring tren aktivitas olahraga yang menjamur, menjadi dorongan dan kesempatan Grup MAP, PT Mitra Adiperkasa Tbk. (MAPI) dan entitas anaknya PT Map Aktif Adiperkasa Tbk. (MAPA) mengalap cuan.

Data dari Garmin, terdapat peningkatan signifikan dalam aktivitas lari pada awal 2024. Menurut data aplikasi Garmin Connect pada Mei 2024, Indonesia mencatatkan lebih dari 80.000 pelari aktif, peningkatan signifikan dari hanya 35.000 pada Mei 2023.

Dalam catatan riset terbaru, Indonesia saat ini berada pada tahap yang sangat mirip dengan China ketika belanja olahraga di sana meningkat 13% dari 2013 hingga 2019. Indonesia saat ini memiliki usia rata-rata awal 30-an tahun, serupa dengan China pada rentang waktu di atas. Pada 2013-2019, belanja olahraga di China meningkat dua hingga tiga kali lipat dari PDB nominal.

Diperkirakan, tren serupa akan terjadi di Indonesia dalam tiga tahun ke depan, yang akan menguntungkan MAPA. MAPA adalah peritel pakaian olahraga terbesar di Indonesia, dengan perjanjian eksklusif dengan lebih dari 50 merek internasional.

Selain dukungan belanja olahraga dalam negeri dengan prospek menggembirakan dalam beberapa tahun ke depan, MAPA juga akan diuntungkan dari ekspansi yang getol di luar negeri. Saat ini MAPA menghasilkan sekitar 26% dari pendapatannya dari luar negeri, dengan 40% bisnis luar negeri berasal dari Filipina.

Ekspansi ini diproyeksi akan memperkuat hubungan MAPA dengan prinsipal merek, yang memungkinkannya untuk mengantongi persyaratan perdagangan yang lebih baik. MAPA seringkali menjadi pilihan pertama bagi merek pakaian olahraga untuk bermitra di Indonesia dan juga di negara-negara Asean lainnya.

Source: Bisnis.com

Disclaimer: Data atau informasi yang tersedia hanya sebagai referensi. Keputusan bertransaksi sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengguna.